Selasa, 06 Januari 2015

[INDEX] Daftar Tugas Mata Kuliah Filsafat Pendidikan

  1. Teks Orasi Pemilihan Calon Ketua HIMAGUSED
  2. Tulisan Siti Komalasari: Tuhan Sudah Di Anggap Tid...
  3. Aliran – Aliran Yang Mempengaruhi Perkembangan Pes...
  4. Pandangan Filosofis tentang Kurikulum
  5. Filsafat Ilmu Pendidikan Abad 21
  6. Aliran Realisme
  7. Aliran Realisme Revisi
  8. Revolusi Mental dalam Pendidikan
  9. Ronggowarsito sebagai Filsuf Besar Nusantara
  10. Surga dan Neraka
  11. Pembelajaran sebagai Pilar Utama Pendidikan
  12. Perlunya Paradigma Baru Pendidikan
  13. Macam-Macam Paradigma Pendidikan
  14. Filosofi Lebah
  15. Belajar Dari Pohon Pisang
  16. Suku Baduy dan Sejarahnya
  17. Pancasila sebagai Filsafat Bangsa Indonesia
  18. Hubungan Filsafat dan Pendidikan
  19. Hubungan Antara Filsafat Dengan Agama dan Ilmu Pen...
  20. Filsafat Pendidikan dan Implikasinya terhadap Kuri...
  21. Filsafat dan Tujuan Pendidikan
  22. Filsafat dan Kearifan 70 Kata-kata Bijak Orang Te...
  23. Filsafat Bagi Kehidupan Manusia
  24. Fenomena Korupsi di Indonesia dari Sudut Pandang F...
  25. Asal Mula Tangerang dan Balaraja
  26. Asal Mula Kresek
  27. Sejarah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Minggu, 04 Januari 2015

Teks Orasi Pemilihan Calon Ketua HIMAGUSEDA



Teks Orasi Pemilihan Calon Ketua HIMAGUSEDA

Nama               : Siti Komalasari
NIM                 : 2227130940
Subjek             : Tugas Filsafat Pendidikan (event Orasi Calon Ketua HIMAGUSEDA)
Kampus           :  Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Assalamualaikum Wr.Wb
Yang terhormat Rektor, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa,
Yang terhormat, Bapak Wakil Dekan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa,
Yang terhormat, seluruh Bapak/Ibu Dosen Universitas Sultan Ageng Tirtayasa,
Serta teman-teman seluruh Mahasiswa/i Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang saya banggakan

Marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah memberi nikmat dan karunia-Nya sehingga kita semua dapat berkumpul bersama-sama di hari yang berbahagia ini.

Marilah kita haturkan rasa syukur kepada junjungan nabi kita, Nabi besar Muhammad SAW, yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga kita semua dapat berkumpul di auditorium universita mercubuana yogyakarta dengan kondisi sehat walafiat tanpa kurang satu apa pun.

Hari ini tanggal 4 Januari 2014, hari ini adalah event dalam rangka orasi calon ketua HIMAGUSEDA (Himpunan Mahasiswa Guru Sekolah Dasar) kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasaa  periode tahun 2014-2015.

Sebelumnya perkenalkan, nama saya adalah Siti Komalasari, saya adalah salah satu mahasiswi semester 3 UNTIRTA, yang dengan segala kemampuannya berdiri disini mencalonkan diri sebagai ketua HIMAGUSEDA (Himpunan Mahasiswa Guru Sekolah Dasar) kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasaa  periode tahun 2014-2015.

Hadirin sekalian, Bukan tanggung jawab yang mudah ketika saya berhasil menjadi ketua HIMAGUSEDA  nanti, melihat kondisi situasi yang sedang terjadi saat ini. Situasi apa yang saya maksud ? ada pepatah yang menyatakan bahwa “mahasiswa adalah ujung tombak sebuah perubahan” saya yakin sekali para hadirin yang terhormat  mengerti dari arti kalimat tersebut. Lalu bagaimana dilihat dari kondisi mahasiswa sekarang ini ? mahasiswa yang sangat apatis terhadapa sekelilingnya, mengapa saya begitu berani mengucapkan bahwa sebagian besar mahasiswa di sini bersikap “apatis” karena saya sendiri adalah mahasiswa yang secara tidak langsung pernah mengalami peristiwa sikap keapatisan itu, selain itu saya juga secara tidak langsung mengamati hal sekeliling yang terjadi berkaitan tentang keapatisan ini. saya mengikuti sebuah organisasi di bidang keagamaan yang anda tahu, partisipannya sangat sedikit sekali. Lalu ini berarti apa ? mahasiswa hanya sekedar kuliah dan mencari nilai IPK semata, lalu dimanakah funsi mahasiswa itu sendiri ? sesuai dengan visi dan misi saya,

Visi :  Mewujudkan Himpunan Mahasiswa yang mandiri, aspiratif, berkualitas, unggul dan independen

Dan beberapa Misi saya adalah :
1. Meningkatkan kualitas kinerja pengurus himpunan mahasiswa

  2. Peningkatan mutu unit kegiatan mahasiswa

  3. Mengembangkan kemandirian kegiatan mahasiswa

 4. Memperbanyak kegiatan (kejuaraan/perlombaan) dibidang kegiatan kemahasiswaan

   bekerja keras, ikhlas, cerdas tanpa batas

Saya berharap melalui visi dan misi saya ini lah, saya mampu mewujudkan sebuah himpunan yang dapat mewujudkan sebuah mahasiswa yang berkarakter dan berintegritas tinggi, mampu beraspirasi serta berkomunikasi secara umum, seperti yang saya lakukan seperti saat ini. Selain itu usaha yang akan saya lakukan guna mewujudkan visi dan misi saya adalah salah satunya dengan mulai mengadakan acara-acara dan event yang menyenangkan dan berkualitas contohnya mengadakan sebuah perlombaan, saya pikir dengan membuat event secara menyenangkan dapat menarik perhatian mahasiswa lain untuk bergabung, bersamaan dengan itu dengan adanya perlombaan yang berkualitas akan memberikan kesan yang aktif dan cerdas bagi masing-masing cabang kegiatan kemahasiswaan.

Hadirin sekalian, terutama para teman-teman mahasiswa/i yang saya banggakan, marilah menjadi mahasiswa multifungsi, tak sekedar hanya pulang dan kuliah saja, marilah menjadi calon-calon orang yang tanpa batas dengan segala kemampuan yang telah anda punya dalam diri anda. Keluarkanlah dan ekpresikanlah bersama saya, dan organisasi HIMAGUSEDA Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Sekian Pidato dan Orasi dari saya, jika ada salah kata, marilah kita saling mengoreksi, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Bersama Saya, bersama HIMAGUSEDA UNTIRTA, bentuklah Jati Diri Anda.

Wassalammualaikkum Wr.Wb




Tulisan Siti Komalasari: Tuhan Sudah Di Anggap Tidak Ada Pada Zaman Sekarang



Tuhan Sudah Di Anggap Tidak Ada Pada Zaman Sekarang

Pada zaman sekarang ini Tuhan itu sudah di anggap tidak ada, kenapa bisa dikatakan demikian? Karena kelakuan manusia pada zaman sekarang ini sangat jauh dibandingkan zaman dahulu, dimana pada zaman dahulu tersebut semua orang memgang teguh Agamanya. Tapi pada zaman sekarang miris sekali, mulai dari moral, akhlak bahkan etika sekalipun.
Dizaman sekarang ini banyak sekali orang-orang yang tidak bermoral, tidak memiliki akhlak bahkan tidak memiliki etika.
Hal tersebut dapat kita lihat di sekiling kita terutama dilingkungan kita/ disekeliling kita. Pada zaman sekarang banyak sekali orang-orang berpacaran didepan umum, berdua-duaan, memerlihatkan kemesraannya, bahkan dia tidak malu untuk  bercumbu dilingkungan umum seperti itu. Hal tersebut menandakan bahwa orang-orang tersebut tidak memiliki moral dan akhlak. Mereka seakan-akan sudah tidak menganggap bahwa Tuhan itu ada. Padahal jika kita melihat tentang agama bahwa segala sesuatu yang kita lakukan akan di catat oleh malaikat, tetapi sepertinya mereka sudah tidak berfikir seperti itu karena telah masuk ke lingkungan yang tidak baik dan mereka seakan-akan lupa dengan ketentun agama kita.
Bukan hanya hal seperti itu, pada zaman sekarang juga laki-laki dan wanita itu seperti sudah tidak ada batasan, maksudnya mereka sudah tidak canggung lagi untuk melakukan aktifitas bersama seperti sering bergabung antara laki-laki dan wanita kemudian wanita pun ikut meroko dan wanitapun bersikap seperti halnya yang dilakukan oleh laki-laki. Hal tersebut banyak sekali terjadi dilingkungan kita.